Selamat datang di Blog kami. Bagi para pencinta ayam aduan dapat melihat hasil ternak ayam aduan milik kami di Blog ini. Bagi yang tertarik untuk mengetahui lebih lanjut bisa langsung tinggalkan komentar atau langsung menghubungi kami di 081916794009.
Follow twitter kami di
@MentaokBreeder

Thursday 23 August 2012

Perkenalan dan Salam Sapa

Salam Hangat,

Pada kesempatan pertama ini akan saya gunakan untuk memperkenalkan diri terlebih dahulu. Saya Kardono, berasal dari dusun Paker, desa Mulyodadi, kecamatan Bambanglipuro, Bantul,
Yogyakarta. Rumah tinggal saya tepatnya sekitar 20 km ke arah Pantai Parantritis (bila dari arah Jogja/Jl. Parangtritis). Hobi dan minat saya dari dulu (di samping koleksi keris tentunya) adalah di bidang peternakan, mulai dari ternak perkutut, derkuku, sapi, bebek, merpati hingga ayam. 

Di tahun 1995 saya sempat menggeluti ternak burung perkutut dan derkuku, dan rutin ikut konkurs derkuku di berbagai tempat di Jogja. Kemudian di awal tahun 1999 mulai mencoba beternak sapi di dekat rumah. Namun dikarenakan prospek sapi mulai turun karena kebijakan pemerintah yang kurang menguntungkan bagi para peternak sapi, secara perlahan saya meninggalkan kegiatan ternak sapi di tahun 2004. Berhubung ternak sudah menjadi hobi saya sejak lama, kegiatan saya setelah pensiun dari tahun 2005 tidak jauh - jauh dari bidang ternak -menternak, yaitu tenak ayam aduan. 

Hingga sekarang hobi saya beternak ayam aduan masih tetap berjalan. Berawal dari klangenan dan hobi tersebut, saya sering berdiskusi dengan rekan - rekan sesama peternak ayam, khususnya di daerah Bantul Selatan. Berhubung ayam aduan semakin digemari banyak kalangan, perlahan - lahan mulai banyak yang tertarik dengan hasil ternak ayam saya, terutama teman - teman di sekitar Bantul dan Jogja. Hal ini tentunya menjadi peluang bisnis tersendiri bagi kami para peternak ayam aduan. Bermula hanya dari klangenan, bila ditekuni dengan sungguh - sungguh ternyata bisa memberikan manfaat untuk berbisnis. 

Adapun ayam aduan yang kami ternakkan adalah ayam Bangkok, Vietnam/Saigon serta Birma. Masing - masing trah ayam tersebut memiliki ciri dan kelebihan masing - masing. Diperlukan pengalaman dan kejelian dalam memilih indukan ayam serta melakukan perkawinan silang di antara ayam tersebut agar gen unggulan dapat muncul pada keturunan ayam tersebut. Setelah bertahun - tahun melakukan eksperimen persilangan induk dari ketiga jenis ayam aduan tersebut (Bangkok, Saigon dan Birma), akhirnya kami berhasil memperoleh hasil keturunan yang cukup memuaskan kami, di mana anakan ayam mewarisi sifat - sifat unggul ketiga trah ayam aduan tersebut.
Gbr. 1 Ayam Aduan Bangkok

Gbr. 2 Anakan Ayam Aduan (Kuthuk)

Sampai saat ini bisnis usaha ternak ayam aduan kami masih bersifat lokal, dalam artian yang menjadi konsumen adalah rekan - rekan di daerah Bantul dan Jogja. Mereka umumnya membeli anakan ayam (kuthuk) serta ayam jago. Seiring dengan kemajuan teknologi dan komunikasi, kami mulai mencoba melakukan publikasi mengenai usaha tenak ayam aduan ini melalui media internet, dengan layanan blog. Sudah ada beberapa rekan sesama peternak ayam aduan yang mulai menggunakan layanan blog sebagai media promosi bagi usaha ternak ayamnya, dan respon masyarakat ternyata sangat baik. 

Bila anda tertarik dengan hasil ternak trah ayam petarung dari kami, bisa menghubungi ke no. hp: 081-916-794-009 atau email ke: kardono.farm@gmail.com

Harapan kami para peternak ayam aduan, semoga ke depannya usaha ternak ayam aduan dapat lebih berkembang dan mampu mendukung sektor perekonomian masyarakat, sehingga mampu berpartisipasi dalam membentuk masyarakat Indonesia yang mandiri.
Read more ...

MENTAOK BREEDER

Setelah saya merasa cukup berkenalan dengan rekan – rekan hobiis, maka perlu kami sampaikan bahwa nama peternakan kami adalah : Mentaok Breeder. Adapun nama ini kami ambil dari lokasi rumah kami yang secara kebetulan berada di kawasan hutan Mentaok. Pada masa lalu sejarah Pajang – Mataram menengarai kawasan Bantul Selatan sebagai pusat Hutan Mentaok. Pada masa tersebut Hutan Mentaok merupakan kawasan hutan lebat yang dihadiahkan Sultan Pajang, Hadiwijaya kepada putra angkatnya, yaitu Danang Sutawijaya karena telah berhasil mengalahkan pemberontakan separatis Kadipaten Jipang, yaitu Harya Penangsang. Pusat Hutan Mentaok ada di kawasan Bantul Selatan, tepatnya berada di desa Gilang yang terletak di perbatasan antara Kecamatan Bambanglipuro dan Kecamatan Pandak.

Adapun denah lokasi ternak ayam kami sebagai berikut:
Gbr. 1 - Denah Lokasi Ternak Ayam Aduan “Mentaok Breeder” (Jl. Parangtritis Km. 19,5 Paker, Mulyodadi, Bambanglipuro, Bantul, Yogyakarta

Gbr. 2- Tempat Pengawinan dan Pengeraman Ayam "Mentaok Breeder"


 Gbr. 3 - Kandang Ayam "Mentaok Breeder"


 Gbr. 4 - Lokasi Umbaran Ayam "Mentaok Breeder"


 Gbr. 5 - Lokasi Umbaran dan Kandang Ayam "Mentaok Breeder"
 
Saya tertarik untuk memetik hikmah lahirnya dinasti Mataram Islam, yang diawali dari turunnya Lintang Johar di kawasan Gilang, dipercaya sebagai pertanda tentang awal dari bangkitnya Kerajaan Mataram Islam di tanah Jawa. Dalam perjalanan sejarahnya yang panjang, Dinasti Mataram masih lestari di Tanah Jawa sampai sekarang. Para anak cucu Danang Sutawijaya atau Panembahan Senopati masih menjadi penguasa di Tanah Jawa sampai saat ini.

Inilah yang melatarbelakangi kami untuk memberikan nama Mentaok Breeder sebagai nama ternak ayam kami. Walaupun dengan keadaan dan sarana prasarana yang sederhana dan terbatas, namun tetap optimis dalam menghasilkan anakan ayam aduan yang berkualitas dan bermental juara. Dengan semangat dan harapan bahwa sesuatu yang besar selalu diawali dari yang kecil dan bermodalkan kejujuran, ketekunan dan keuletan dalam menjalankan usaha ternak ini, kami berharap usaha ternak ayam aduan kami dapat makin berkembang besar dalam mencetak ayam aduan berkualitas dan lestari hingga waktu yang lama.

Demikian sekelumit latar belakang nama ternak ayam kami, semoga bisa memberikan gambaran bagi rekan – rekan hobiis ayam aduan. Untuk postingan berikutnya akan kami sampaikan beberapa koleksi ayam serta detail kandang dan umbaran ternak ayam Mentaok Breeder.

Terima Kasih,
Mentaok Breeder


Read more ...